Selasa, 09 Desember 2014

SELF LIMITING BELIEFE (HAMBATAN DAN SOLUSINYA)



SELF LIMITING BELIEFE
(HAMBATAN DAN SOLUSINYA)
Harus kita ketahui dulu bahwa Self limiting belief merupakan kepercayaan yang ditimbulkan oleh diri seseorang sehingga membatasi kemampuan dirinya sendiri. Kepercayaan ini bisa mempengaruhi sikap dan pola pikir. Saya mempunyai adik laki-laki yang mana dia sekarang duduk di bangku SMK 1 Ujung Batu, sebagaimana dia ingin sekali menjadi pemain sepak bola yang bisa menjuarai setiap pertandingan yang dia laksanakan dan dia tidak ingin mengecewakan pelatihnya serta teman-teman satu grup sama dia, padahal dia tahu bahwa pelatihnya sangat berharap pada dia bisa menjuarai permainan sepak bola sebelumnya. Padahal dia menyadari bahwa badan dia tidak seideal dulu, jadi dia menganggap bahwa berat badannya itu menjadi penghalang untuk membawa dia ke posisi juara.

Dari kasus self limiting beliefe diatas, maka timbullah bagaimana sih solusinya dari kasus yang dihadapi oleh adik saya yang bernama khairul basyar tersebut:
Beberapa langkah yang mungkin bisa menghapus self limiting belief, yaitu:
1.      kenali keercayaan yang diyakini. Untuk menghapus kepercayaan atau belief itu sediri yaitu dengan cara mengenalnya. Cari informasi lengkap mengenai belief yang mengganggu kita. Contoh: mempercayai bahwa anda adalah seorang yang tidak mempercayai diri sendiri. Gali informasi tentang kepercayaan diri itu sendiri.

2.      kenali keuntungan dan kerugian dari belief atau kepercayaan yang mengganggu kita. Bandingkan, "apakah ada keuntungan dari sikap ketidakpercayaan diri kita?". "Apakah ada kerugian dari ketidakpercayaan diri kita?". Yang pastinya, jika kepercayaan yang kita pegangitu bersifat negatif dan tidak membangun. maka kerugianlah yang paling banyak kita dapatkan.

3.      lakukan motivasi diri. Sebenarnya dorongan terkuat untuk menghilangkan self limiting belief itu adalah pada diri kita sendiri. sebesar apapun motivasi atau dorogan yang diberikan orang lain untuk menghilangkan belief itu tidak akan terjadi jika dari diri kita sendiri tidak memiliki power yang kuat. Setelah mengetahui dan mengenali serta membandingkan keuntungan dan kerugian yang ada pada belief kita maka selanjutnya adalah ciptakan kekuatan dalam diri sendiri dan optimislah. " saya benar-benar ingin lepas dari self limiting belief." "self limiting belief mengganggu saya dan masa depan".
Dan tanamkan pada diri kita bahwa kita bisa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar